 |
| Ozil kembali dengan selebrasi khasnya |
LONDON - Setelah kurang puas mengalahkan Swansea dengan skor hanya 3-2, skuat Arsenal kembali menunjukkan taringnya. Menjamu wakil asal Bulgaria, Ludogorets Razgrad, tim gudang meriam menggila dan berhasil menjebol gawang juara Liga Bulgaria tersebut 6 kali tanpa balas dalam lanjutan fase grup A Liga Champions pada Rabu (19/10) 19.45 GMT.
Bertanding di depan publiknya sendiri membuat Arsenal memperagakan permainan indah yang mendominasi pertandingan. Terlebih tim tamu memiliki rekor buruk di Liga Champions. Total Ludogorets baru mengemas satu kemenangan selama mengikuti Liga Champions dan tidak pernah sekalipun meraih kemenangan away. Terbukti dari 10 menit pertama telah tercipta dua peluang manis bagi Arsenal yang sayangnya belum mampu membuka skor.
Gol perdana Arsenal justru lahir pada menit ke-13 melalui Sanchez. Berawal dari serangan balik, Chamberlain melepaskan umpan terobosan di sisi kiri yang dikejar oleh Sanchez. Sanchez kemudian mengecoh bek Moti dengan membelokkan arah bola, kemudian me-lob bola ke kanan gawang tanpa dapat dihalau kiper Stoyanov. Arsenal unggul cepat 1-0.
Ludogorets bisa saja menyamakan kedudukan andai sepakan Wanderson masuk berbuah gol pada menit ke-31. Umpan lambung dari tengah gagal dihalau dengan baik oleh Koscielny dan Ospina, lalu bola diterima Misidjan 'Vura' yang selanjutnya dioper kepada Wanderson. Namun sayang, tendangan kerasnya hanya mampu membentur tiang gawang bagian luar dari kanan Ospina.
10 menit kemudian, tuan rumah justru berhasil menggandakan keunggulan. Ozil yang berada di sisi kiri kemudian melepaskan umpan tarik kepada Walcott yang berdiri beberapa meter di depan kotak penalti Ludogorets. Setelah dikontrol, bola kemudian ditembaknya ke tengah gawang Stoyanov dan menghujam deras masuk ke gawang. Walcott menggandakan skor menjadi 2-0 untuk Arsenal. Skor tersebut bertahan hingga paruh pertama pertandingan.
Baru 2 menit melanjutkan pertandingan, tim gudang peluru kembali mencetak gol ketiganya. Sempat diawali aksi individual Sanchez yang berputar sebanyak 2 kali di antara 3 pemain lawan, kemudian umpan lambung Gibbs berhasil dibuang ke luar kotak penalti. Coquelin menyambar bola liar tersebut di garis depan kotak penalti, kemudian bola dioper kepada Gibbs kembali yang berlari di sisi kiri. Gibss kembali melepaskan operan terobosan namun datar yang lagi-lagi berhasil dibuang. Namun kali ini bola liar dikejar oleh Chamberlain dan ia langsung melepaskan tembakan keras yang menembus gawang Ludogorets. Skor semakin jauh, 3-0.
Menit ke-57, giliran Ozil yang mencatatkan namanya di papan skor. Koscielny berhasil membuang bola dari serangan lawan, kemudian Cazorla yang menerima bola langsung melepaskan umpan terobosan jauh ke depan. Ozil yang sedikit lepas dari kawalan bek langsung men-dribble bola ke arah kiper dan langsung melepas tendangan datar dengan kaki kanannya sehingga bola masuk gawang. 4 gol telah dibukukan Arsenal dalam waktu belum genap satu jam.
7 menit menjelang usai, Ozil kembali membukukan namanya di papan skor. Berawal dari serangan balik, Chamberlain melepaskan operan terobosan dari tengah kepada pemain pengganti, Lucas Perez, yang berlari di sisi kiri. Tanpa kontrol, ia langsung melepaskan umpan terobosan kepada Ozil yang berdiri bebas di sisi kanan kotak penalti. Dengan cerdik ia melepas shooting memantul yang mengelabui kiper Stoyanov. Sontak publik tuan rumah semakin ramai, terlebih setelah Ozil melakukan selebrasi khasnya yang membentuk huruf 'M' dengan jarinya. Anak asuh Wenger semakin jauh memimpin 5-0.
Tak cukup dengan dwigolnya, Mesut Ozil menorehkan gol ketiganya pada pertandingan malam itu. Mustafi yang berada melebar di sisi kanan pertahanan Arsenal langsung melepaskan umpan terobosan datar yang gagal dihalau 2 pemain Ludogorets. Bola kemudian diterima Lucas Perez dan membawanya sampai garis kanan kotak penalti. Ia sedikit mengubah arah bola, kemudian melepaskan umpan lambung yang langsung disambut Ozil dengan first-time shoot kaki kirinya yang menusuk ke gawang Stoyanov. Hattrick Ozil dan assist kedua Lucas Perez tersebut berhasil menutup malam indah Arsenal dengan skor telak 6-0.
Dengan skor telak ini, Arsenal kokoh di puncak klasemen grup A Liga Champions dengan 7 poin, unggul dari PSG berkat selisih gol. Selanjutnya di Liga Champions mereka akan bertandang ke markas Ludogorets di Bulgaria pada Selasa (1/11). Pertandingan selanjutnya pada akhir pekan yaitu melawat ke Riverside Stadium untuk melawan Middlesbrough pada Sabtu (22/10) 15.00 GMT dalam lanjutan Liga Primer.
Ludogorets bisa saja menyamakan kedudukan andai sepakan Wanderson masuk berbuah gol pada menit ke-31. Umpan lambung dari tengah gagal dihalau dengan baik oleh Koscielny dan Ospina, lalu bola diterima Misidjan 'Vura' yang selanjutnya dioper kepada Wanderson. Namun sayang, tendangan kerasnya hanya mampu membentur tiang gawang bagian luar dari kanan Ospina.
10 menit kemudian, tuan rumah justru berhasil menggandakan keunggulan. Ozil yang berada di sisi kiri kemudian melepaskan umpan tarik kepada Walcott yang berdiri beberapa meter di depan kotak penalti Ludogorets. Setelah dikontrol, bola kemudian ditembaknya ke tengah gawang Stoyanov dan menghujam deras masuk ke gawang. Walcott menggandakan skor menjadi 2-0 untuk Arsenal. Skor tersebut bertahan hingga paruh pertama pertandingan.
Baru 2 menit melanjutkan pertandingan, tim gudang peluru kembali mencetak gol ketiganya. Sempat diawali aksi individual Sanchez yang berputar sebanyak 2 kali di antara 3 pemain lawan, kemudian umpan lambung Gibbs berhasil dibuang ke luar kotak penalti. Coquelin menyambar bola liar tersebut di garis depan kotak penalti, kemudian bola dioper kepada Gibbs kembali yang berlari di sisi kiri. Gibss kembali melepaskan operan terobosan namun datar yang lagi-lagi berhasil dibuang. Namun kali ini bola liar dikejar oleh Chamberlain dan ia langsung melepaskan tembakan keras yang menembus gawang Ludogorets. Skor semakin jauh, 3-0.
Menit ke-57, giliran Ozil yang mencatatkan namanya di papan skor. Koscielny berhasil membuang bola dari serangan lawan, kemudian Cazorla yang menerima bola langsung melepaskan umpan terobosan jauh ke depan. Ozil yang sedikit lepas dari kawalan bek langsung men-dribble bola ke arah kiper dan langsung melepas tendangan datar dengan kaki kanannya sehingga bola masuk gawang. 4 gol telah dibukukan Arsenal dalam waktu belum genap satu jam.
7 menit menjelang usai, Ozil kembali membukukan namanya di papan skor. Berawal dari serangan balik, Chamberlain melepaskan operan terobosan dari tengah kepada pemain pengganti, Lucas Perez, yang berlari di sisi kiri. Tanpa kontrol, ia langsung melepaskan umpan terobosan kepada Ozil yang berdiri bebas di sisi kanan kotak penalti. Dengan cerdik ia melepas shooting memantul yang mengelabui kiper Stoyanov. Sontak publik tuan rumah semakin ramai, terlebih setelah Ozil melakukan selebrasi khasnya yang membentuk huruf 'M' dengan jarinya. Anak asuh Wenger semakin jauh memimpin 5-0.
Tak cukup dengan dwigolnya, Mesut Ozil menorehkan gol ketiganya pada pertandingan malam itu. Mustafi yang berada melebar di sisi kanan pertahanan Arsenal langsung melepaskan umpan terobosan datar yang gagal dihalau 2 pemain Ludogorets. Bola kemudian diterima Lucas Perez dan membawanya sampai garis kanan kotak penalti. Ia sedikit mengubah arah bola, kemudian melepaskan umpan lambung yang langsung disambut Ozil dengan first-time shoot kaki kirinya yang menusuk ke gawang Stoyanov. Hattrick Ozil dan assist kedua Lucas Perez tersebut berhasil menutup malam indah Arsenal dengan skor telak 6-0.
Jumpa pers selepas pertandingan menghasilkan beberapa pandangan Wenger yang sedikit berbeda terkait kemenangan telak timnya. "Pada babak pertama telrlihat seperti pertandingan yang sulit karena mereka berbahaya di depan," ujarnya. "Mereka memiliki teknik yang bagus di ruang-ruang sempit, mereka cepat dalam serangan balik dan itu tidak mudah. Kami mengambil alih pertandingan mulai babak kedua dan kami bisa mencetak lebih banyak gol karena mereka telah memberikan banyak kesempatan di babak pertama. Mereka sedikit menderita secara fisik pada babak kedua. Kami mencetak gol cepat dan mungkin kami sedikit meredakan tempo. Itu lucu karena semakin banyak gol yang kami cetak, semakin baik kami bertahan. Pada babak pertama itu benar bahwa kami kadang berada pada kondisi berbahay dengan pergerakan dari dalam. Para penyerang masuk ke lini tengah, membanjirinya dan melepas mereka dari tekanan. Lalu kami berada dalam bahaya sebanyak dua kali Kami ingin mengapresiasi Ospina yang menyelamatkan kami dua kali dengan penyelamatan penting."
Dengan skor telak ini, Arsenal kokoh di puncak klasemen grup A Liga Champions dengan 7 poin, unggul dari PSG berkat selisih gol. Selanjutnya di Liga Champions mereka akan bertandang ke markas Ludogorets di Bulgaria pada Selasa (1/11). Pertandingan selanjutnya pada akhir pekan yaitu melawat ke Riverside Stadium untuk melawan Middlesbrough pada Sabtu (22/10) 15.00 GMT dalam lanjutan Liga Primer.
Pic.: Arsenal
No comments:
Post a Comment