By : Bagas Aulia Kautsar


And it's Arsenal... Arsenal FC... We're far by the greatest team... The world has ever seen!

Sunday, November 27, 2016

Kado Ulang Tahun ke-67 Wenger yang Kurang Memuaskan

Ekspresi Ozil ketika golnya dianulir karena offside

LONDON - Arsenal harus puas berbagi angka dengan tamunya, Middlesbrough, ketika keduanya bertemu dalam lanjutan Liga Primer pada Sabtu (22/10) di Emirates Stadium. Dalam pertandingan tersebut tidak ada satupun gol yang tercipta.

Tim tuan rumah sebenarnya berada dalam kondisi puncak setelah membantai Ludogorets Razgrad 6-0 pada pertandingan sebelumnya. Arsenal telah mencetak 9 gol pada 2 pertandingan terakhirnya di kandang sendiri. Terlebih tim tamu hanya berada satu tingkat di atas zona degradasi serta tidak dapat menurunkan Calum Chambers karena berstatus sebagai pemain pinjaman dari Arsenal. The Gunners memiliki penguasaan bola yang cukup tinggi, namun buruknya penyelesaian akhir serta baiknya pertahanan dan serangan balik tim tamu membuat tidak satupun gol dapat diciptakan Arsenal.

18 menit bermain, gawang Arsenal sudah terancam dengan dua peluang emas tim tamu. Umpan dari Ayala di belakang disundul ke depan oleh Negredo dan bola tak mampu dihalau oleh Koscielny sehingga dapat diterima oleh Adama Traore dan membawanya ke arah Cech. Ia kemudian melepaskan tembakan datar yang mampu dihalau oleh Cech. Bola liar masih memihak kepada Middlesbrough, namun Negredo hanya dapat melepaskan tembakan yang lagi-lagi digagalkan Cech.

Semenit berselang, tim tamu mendapatkan tendangan bebas di sisi kiri. Gaston Ramirez kali ini menjadi eksekutornya. Namun sepakan keras kaki kirinya hanya membentur mistar gawang di kiri gawang dan memantul kembali ke depan gawang.

Menit ke-22, giliran Arsenal yang mendapatkan tendangan bebas. Sanchez sebagai eksekutor melepaskan tembakan ke arah gawang melewati pagar betis, namun aksi Victor Valdes yang heroik menggagalkan bola tersebut masuk ke gawangnya sehingga hanya menghasilkan tendangan sudut pagi tim tuan rumah.

15 menit kemudian terdapat peluang cantik bagi tim tamu. Traore yang berada di sisi kiri mengecoh Bellerin kemudian melepaskan umpan lambung ke depan gawang yang disambut sundulan Negredo. Bola sundulannya mengenai leher Koscielny, namun selanjutnya menjadi bola lambung liar yang dimanfaatkan oleh Ramirez. Sundulan keras Ramirez dengan sigap ditepis oleh Cech kembali ke depan. Skor imbang 0-0 bertahan hingga istirahat babak pertama.

Ketika pertandingan baru berjalan kembali 2 menit, giliran Koscielny yang hampir saja memecah kebuntuan Arsenal. Free kick Ozil disundul melambung oleh Koscielny, kemudian bola tak dapat dihalau oleh Valdes dan bek lainnya di kiri depan gawang. Sanchez yang tak terkawal melepaskan umpan agak pendek persis ke depan mulut gawang yang kosong, namun sayang loncatan Koscielny yang bermaksud menyundul tidak dapat menggapai bola sehingga gawang tim tamu kembali aman.

Menit ke-53, Sanchez membuka peluang gol bagi tim gudang peluru. Operan Elneny di tengah kepada Sanchez disambut baik dan ia langsung melepaskan tembakan dari depan garis kotak penalti. Namun lagi-lagi Valdes yang merupakan mantan kiper Barca tersebut dapat menepis bola ke sisi kirinya.

5 menit berselang, The Boro, julukan Middlesbrough, menunjukkan kemampuan counter-attack-nya yang cukup merepotkan Arsenal. Serangan dari Ozil patah di tengah lapangan Middlesbrough, kemudian bola diumpankan kepada Traore yang berada di sisi kanan. Ia lalu melakukan solo run hingga ke depan kotak penalti, lalu melepaskan tendangan menyilang ke sisi kiri gawang yang dapat ditepis oleh Cech.

Menit ke-66, peluang kembali didapatkan skuat asuhan Wenger. Coquelin yang berhasil melakukan intercept terhadap bola kemudian melakukan passing kepada Walcott di sisi kanan. TW14 kemudian melepaskan operan terobosan kepada Sanchez, lalu ia melepaskan tendangan datar pelan yang sayangnya dapat dengan mudah ditangkap oleh Valdes.

Pada 5 menit injury time, tepatnya pada menit ke-92, Arsenal hampir saja mengungguli tim tamu lewat Ozil. Serangan dari Coquelin diteruskan kepada Chamberlain. Ia lalu mengecoh bek The Boro, Friend, di kanan kotak penalti, lalu melepaskan terobosan datar ke depan Valdes. Ozil langsung menyambutnya dengan sontekan yang berhasil masuk ke gawang. Namun sangat disayangkan, Ozil telah berdiri di posisi offside ketika Chambo memberikan operannya. Publik tuan rumah yang sempat girang kembali terdiam.

Perjuangan Arsenal meraih kemenangan tidak berhenti sampai di sana. Semenit setelahnya, giliran Walcott yang hampir menjebol gawang Valdes. Walcott mengoper bola kepada Lucas Perez di sisi kanan, kemudian bola diumpan tarik kepada Bellerin yang menusuk di tengah pertahanan lawan. Kemudian ia sedikit mengecoh bek lawan dan menyontek bola kepada Walcott yang berdiri bebas di kotak penalti. Ia lalu melepaskan tendangan yang sedikit melenceng di sisi kanan gawang. Namun meskipun tendangan Walcott berhasil masuk ke gawang, gol tersebut pun tak dapat disahkan karena hakim garis telah mengangkat bendera tanda offside. Skor kacamata ini bertahan hingga pertandingan usai.

Setelah pertandingan, seperti biasa Wenger melakukan jumpa pers. "Saya pikir saya berwajah frustrasi," katanya. "Kami menguasai bola, di pertandingan modern mungkin itu tidak cukup untuk memenangkan petandingan. Kami memiliki 75% penguasaan bola namun kami tidak memiliki kecepatan kami biasanya atau ketajaman yang cukup di pergerakan kami. Pada 20 menit awal kami cukup puas, setelah Middlesbrough kembali ke pertandingan dan menjadi berbahaya setelah istirahat. Di akhir, kami tak dapat memenangkannya. Setidaknya kami cukup cerdas untuk tidak kalah."

Mengenai alasan kelelahan yang menjadi penyebab hasil seri hari ini, Wenger mengatakan, "Ya, Anda benar. Kami membayar sedikit harga untuk Liga Champions pada Rabu malam dan biasanya ketika Anda bermain di kandang, Anda masih ingin berusaha untuk menang namun kami tidak bisa. Kami bisa saja kalah pada babak pertama, namun itu pertandingan modern yang Anda tahu. Jika Anda tidak mencetak gol lebih cepat, jika Anda tidak cukup tajam, jika Anda tidak cukup kreatif. Kami kekurangan kreativitas hari ini dan sehingga Anda bisa mendapatkan hasil seri atau bahkan kekalahan."

"Pekan ini, saya harus mengatakan dua kiper kami memiliki performa yang hebat. Anda lihat Ospina pada Rabu malam dan Cech hari ini, dan itu menunjukkan pentingnya memiliki dua kiper papan atas."

Arsene Wenger harus puas hanya memperoleh satu poin pada hari ulang tahunnya ke-67. Bagaimanapun, hasil seri ini memperpanjang rekor unbeaten Arsenal menjadi 12 pertandingan di semua kompetisi dan membawanya ke puncak klasemen sementara.

Selanjutnya, tim gudang meriam akan melawat ke Stadium of Light, markas Sunderland, dalam lanjutan Liga Primer pada Sabtu (29/10) 12.30 GMT. Namun sebelum itu, Arsenal harus melakoni babak 16 besar EFL Cup kontra Reading pada Selasa (25/10) 19.45 GMT di Emirates Stadium.

Pic.: Arsenal

No comments:

Post a Comment