Arsenal seperti pasukan yang pincang tanpa kehadiran beberapa pilar utamanya dalam beberapa pertandingan terakhir ini. Melawan Blackburn Rovers di Ewood Park, (3/5) GMT atau (4/5), mereka hanya bisa menelan kekalahan ke 9 kalinya musim ini dengan skor 2-1. Sebenarnya, Arsenal sudah unggul terlebih dahulu unggul lewat tandukan Robin Van Persie menit ke 13 setelah menerima umpan dari Sagna. Namun, mungkin pemain Arsenal kelelahan atau kehilangan percaya dirinya, Arsenal justru kebobolan oleh David Dunn menit ke 43. Tembakannya ke sebelah kiri bawah gawang tidak bisa dijangkau oleh kiper Fabianski. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum. Di babak kedua, kedua kesebelasan membuat beberapa peluang, salah satunya dari Blackburn. Menit 54, Morten Gamst Pedersen menembak bola ke gawang Fabianski, namun bisa diselamatkan olehnya. Van Persie pada menit 56 nyaris menambah skor untuk Arsenal andai tendangannya tidak melenceng ke samping kanan gawang Robinson. Rvp pun sempat dilanggar oleh Pedersen hingga wasit Martin Atkinson menghadiahi Pedersen dengan kartu kuning. Menit 59, Hoilett membuat shot on goal ke gawang Fabianski dan bisa diselamatkan olehnya. Setelah tendangan tersebut, beberapa foul terjadi, kebanyakan dari kubu The Rovers, julukan Blackburn. Karena Silvestre sempat dilanggar oleh Olsson, dia 'balas dendam' kepada Pedersen, dan wasit memberi kartu kuning pada menit 64. 2 menit kemudian, Arshavin masuk menggantikan Vela, tetapi menit 67, Arsenal justru kebobolan lagi lewat sundulan C. Samba yang menerima umpan Pedersen. 5 menit setelahnya, Arshavin membuat peluang untuk Arsenal. Sayang, tembakannya berhasil diselamatkan kiper Robinson. Blackburn melakukan pergantian pemain dengan memasukkan P. Jones menggantikan David Dunn. Pedersen yang malam itu tampil 'garang', kembali dilanggar oleh bek Arsenal Sol Campbell menit 89. Wasit memberinya kartu kuning. Sepanjang injury time babak kedua, tidak ada peluang lagi dari kedua tim. Skor 2-1 untuk Blackburn bertahan hingga peluit panjang dibunyikan. Hasil ini membuat posisi Arsenal di peringkat 3 terancam oleh Tottenham. Pasalnya, mereka mampu mengalahkan Manchester City 1-0 pada midweek beberapa hari setelah Arsenal main. Arsenal mengantongi 72 poin, dan Tottenham dibawahnya dengan selisih 2 poin. Arsenal akan menjamu Fulham di partai terakhir, Tottenham melawat ke kandang Burnley, Chelsea melawan Wigan, sedangkan MU menjamu Stoke City. Let's See!
Nb : Jika Chelsea menang, maka Chelsea juara Liga Inggris 2009/2010. Jika Arsenal kalah sedangkan Tottenham menang, maka Tottenham mengambil peringkat 3 dan langsung lolos ke babak utama Liga Champions 2010/2011 bersama Chelsea dan MU. Peringkat 4 mesti melakukan play-off babak ke-3 untuk lolos ke babak utama Liga Champions. Peringkat 5-6 lolos ke Liga Eropa.
No comments:
Post a Comment