Van Persie menerima kartu merah kontroversial |
BARCELONA - The Gunners harus tersingkir secara kontroversial dari kejuaraan sepak bola tertinggi di Eropa, Liga Champions 2010/2011 setelah kalah oleh raksasa Spanyol Barcelona 3-1 di Nou Camp, Selasa (8/3) waktu setempat atau Rabu (9/3) dini hari WIB. Pada pertandingan tersebut, Arsenal sama sekali tak menghasilkan 1 peluang pun. Van Persie pun diusir wasit kontroversial asal Swiss, Massimo Busacca.
Sempat bermain cantik dan unggul 2-1 pada leg 1 di Emirates Stadium, Arsenal justru bermain tertekan kala bertandang ke stadion berkapasitas 99.354 penonton ini.
Baru 16 menit pertandingan berjalan, Koscielny sudah harus diberi kartu kuning setelah Villa dilanggarnya. Tendangan bebas berjarak 35 yards dari gawang diambil oleh Daniel Alves. Malapetaka bagi Arsenal dimulai. Tembakan keras Alves memang mampu ditepis oleh Szczesny, tetapi setelah itu ia mengerang kesakitan. Jari tangannya patah. Tak berapa lama, Almunia masuk menggantikannya.
Keputusan wasit asal Swiss tersebut sudah mulai janggal. Tekel keras Alves terhadap Nasri di menit ke-24 tak dianggapnya sebuah pelanggaran. Bahkan Wenger dan pemain-pemain Arsenal pun memprotesnya. 5 menit berselang, bola keluar dan seharusnya lemparan ke dalam bagi Arsenal. Ketika Sagna mengambilnya, wasit meniupinya peluit dan Sagna melempar bola ke tanah dengan keras. Anehnya, Busacca memberinya kartu kuning.
Semenit kemudian, pelanggaran kembali terjadi kepada Arsenal, namun lagi-lagi wasit menghiraukannya. Sebuah umpan Adriano pada menit ke-35 masih membentur tiang kiri Almunia. Pada menit yang sama, Wilshere diganjar kartu kuning setelah menekel Lionel Messi.
2 menit sebelum turun minum, Wilshere dijatuhkan oleh salah seorang pemain Barca. Kemudian, Van Persie membelanya, tetapi justru berujung keributan dengan Alves. Wasit hanya memberi kartu kuning kepada Van Persie, tetapi tidak untuk Alves dan 1 pemain Barca lainnya.
Di ujung babak pertama, gol akhirnya tercipta untuk tuan rumah. Sebuah kecerobohan kapten Fabregas berhasil dimanfaatkan Iniesta untuk memberikan bola kepada Messi. Lantas ia menipu Almunia didepannya dan melesakkan bola dengan mudah ke gawang Arsenal. Skor 1-0 untuk Barcelona bertahan hingga babak pertama usai.
7 menit bermain di babak kedua, Arsenal akhirnya mengubah angka di papan skor menjadi 1-1. Tendangan pojok Nasri gagal disundul dengan baik oleh Sergio Busquets sehingga bola sundulannya justru masuk ke gawang sendiri.
Petaka besar kembali menimpa Arsenal. Menit ke-56, Van Persie terjebak perangkap off-side. Namun ia tetap melepaskan tembakan ke arah gawang Victor Valdes. Alhasil, wasit memberinya kartu kuning kedua sekaligus kartu merah karena dianggap tidak menghormati wasit. Ia sendiri memprotes keras karena sama sekali tidak mendengar peluit wasit dikarenakan suara 90.000 penonton yang begitu keras. Arsenal harus menjalani sisa 34 menit pertandingan dengan 10 pemain.
Barca kembali unggul 2-1 pada menit ke-69. Operan dari Iniesta berhasil dituntaskan dengan baik oleh Xavi sehingga bola bersarang di gawang skuad asuhan Arsene Wenger.
Arsenal, 2 menit berselang, justru kalah skor agregat setelah gol kembali diciptakan oleh El Messiah, julukan Messi. Koscielny menjatuhkan Pedro di kotak terlarang, dan Messu sukse menjebol gawang Almunia untuk kedua kalinya. Skor 3-1 untuk Barca. Kemudian, Arshavin dimasukkan Wenger untuk menggantikan Rosicky. 3 menit setelah itu, sang kapten Fabregas menghabiskan 'jatah' pergantian pemain Arsenal untuk digantikan oleh Bendtner.
Sejumlah peluang didapat Barca namun Almunia berhasil mencegahnya dari kebobolan kembali sampai akhirnya arsitek Barca, Pep Guardiola, mengganti David Villa dengan Ibrahim Afellay pada menit ke-81. 7 menit berselang, Seydou Keita masuk menggantikan Javier Mascherano, kemudian Adriano ditarik keluar dan digantikan oleh Maxwell. Tetapi tak ada tambahan gol baik bagi Arsenal maupun Barca. Skor tetap 3-1 bagi tuan rumah (agg. 4-3) sehingga Barcelona lolos ke babak perempat final dan Arsenal harus rela tersingkir dari pentas Liga Champions musim 2010/2011.
Baru 16 menit pertandingan berjalan, Koscielny sudah harus diberi kartu kuning setelah Villa dilanggarnya. Tendangan bebas berjarak 35 yards dari gawang diambil oleh Daniel Alves. Malapetaka bagi Arsenal dimulai. Tembakan keras Alves memang mampu ditepis oleh Szczesny, tetapi setelah itu ia mengerang kesakitan. Jari tangannya patah. Tak berapa lama, Almunia masuk menggantikannya.
Keputusan wasit asal Swiss tersebut sudah mulai janggal. Tekel keras Alves terhadap Nasri di menit ke-24 tak dianggapnya sebuah pelanggaran. Bahkan Wenger dan pemain-pemain Arsenal pun memprotesnya. 5 menit berselang, bola keluar dan seharusnya lemparan ke dalam bagi Arsenal. Ketika Sagna mengambilnya, wasit meniupinya peluit dan Sagna melempar bola ke tanah dengan keras. Anehnya, Busacca memberinya kartu kuning.
Semenit kemudian, pelanggaran kembali terjadi kepada Arsenal, namun lagi-lagi wasit menghiraukannya. Sebuah umpan Adriano pada menit ke-35 masih membentur tiang kiri Almunia. Pada menit yang sama, Wilshere diganjar kartu kuning setelah menekel Lionel Messi.
2 menit sebelum turun minum, Wilshere dijatuhkan oleh salah seorang pemain Barca. Kemudian, Van Persie membelanya, tetapi justru berujung keributan dengan Alves. Wasit hanya memberi kartu kuning kepada Van Persie, tetapi tidak untuk Alves dan 1 pemain Barca lainnya.
Di ujung babak pertama, gol akhirnya tercipta untuk tuan rumah. Sebuah kecerobohan kapten Fabregas berhasil dimanfaatkan Iniesta untuk memberikan bola kepada Messi. Lantas ia menipu Almunia didepannya dan melesakkan bola dengan mudah ke gawang Arsenal. Skor 1-0 untuk Barcelona bertahan hingga babak pertama usai.
7 menit bermain di babak kedua, Arsenal akhirnya mengubah angka di papan skor menjadi 1-1. Tendangan pojok Nasri gagal disundul dengan baik oleh Sergio Busquets sehingga bola sundulannya justru masuk ke gawang sendiri.
Petaka besar kembali menimpa Arsenal. Menit ke-56, Van Persie terjebak perangkap off-side. Namun ia tetap melepaskan tembakan ke arah gawang Victor Valdes. Alhasil, wasit memberinya kartu kuning kedua sekaligus kartu merah karena dianggap tidak menghormati wasit. Ia sendiri memprotes keras karena sama sekali tidak mendengar peluit wasit dikarenakan suara 90.000 penonton yang begitu keras. Arsenal harus menjalani sisa 34 menit pertandingan dengan 10 pemain.
Barca kembali unggul 2-1 pada menit ke-69. Operan dari Iniesta berhasil dituntaskan dengan baik oleh Xavi sehingga bola bersarang di gawang skuad asuhan Arsene Wenger.
Arsenal, 2 menit berselang, justru kalah skor agregat setelah gol kembali diciptakan oleh El Messiah, julukan Messi. Koscielny menjatuhkan Pedro di kotak terlarang, dan Messu sukse menjebol gawang Almunia untuk kedua kalinya. Skor 3-1 untuk Barca. Kemudian, Arshavin dimasukkan Wenger untuk menggantikan Rosicky. 3 menit setelah itu, sang kapten Fabregas menghabiskan 'jatah' pergantian pemain Arsenal untuk digantikan oleh Bendtner.
Sejumlah peluang didapat Barca namun Almunia berhasil mencegahnya dari kebobolan kembali sampai akhirnya arsitek Barca, Pep Guardiola, mengganti David Villa dengan Ibrahim Afellay pada menit ke-81. 7 menit berselang, Seydou Keita masuk menggantikan Javier Mascherano, kemudian Adriano ditarik keluar dan digantikan oleh Maxwell. Tetapi tak ada tambahan gol baik bagi Arsenal maupun Barca. Skor tetap 3-1 bagi tuan rumah (agg. 4-3) sehingga Barcelona lolos ke babak perempat final dan Arsenal harus rela tersingkir dari pentas Liga Champions musim 2010/2011.
Hasil pertandingan lainnya :
Shakhtar Donetsk 3-0 AS Roma (agg. 6-2)
Tottenham Hotspur 0-0 AC Milan (agg. 1-0)
Schalke 04 3-1 Valencia (agg. 4-2)
Manchester United 2-1 Olympique Marseille (agg. 2-1)
Bayern Muenchen 2-3 Inter Milan (agg. 3-3)
Chelsea 0-0 FC Kobenhavn (agg. 2-0)
Real Madrid 3-0 Olypique Lyonnais (agg. 4-1)
Ket. : tim yang bercetak tebal lolos ke babak perempat final Liga Champions.
Hasil pertandingan Barclay's Premier League, Rabu (9/3) :